Minggu, 15 Mei 2016

Tak kan Dirindukan

Pelangi yang indah, kini sudah tak pernah lagi melukiskan warnanya selepas hujan, dan aku masih duduk ditepian taman menanti senja..hingga datangnya malam, langit pun mulai kesepian karna sudah jarang dihiasi taburan bintang..aku tetap duduk, menatap hamparan gelap yang semakin lama terasa begitu sepi..aku merindukannya, aku merindukan warna warna yang terlukis indah di angkasa, aku merindukan cahaya terang di langit malam..hati yang kosong, sama pilunya dengan langit..dia sudah pergi, tak perlu lagi berharap dirindukan..dia sudah jauh, tak perlu menunggu lagi kepulangannya..aku dan langit tak jauh berbeda, baik di hari ini dan mungkin sebelumnya..kami merindukan teramat dalam, keberadaan yang sudah  lama pergi..
Membayangkan saja tak cukup rasanya, dan aku bisa apa..menginginkannya lantas tak akan mengembalikannya..hanyalah langit yang paling setia pada semesta, kan tetap ada menghidupkan hari-hariku yang kelam..meski rindu yang tak pernah pergi, dan aku tetap menikmatinya, walau lagi-lagi tak pernah dirindukan..

Minggu, 06 Maret 2016

Aku

Aku tak sekuat pelaut yang sering menghantam ombak dan ribuan badai..
Aku tak sehebat pohon yang sering diterpa angin dan hujan..
Aku tak bisa bertahan dan berdampingan di dua musim yang berlawanan..
Aku tak mau lelah mencoba..segala perbedaan yang ada diantaranya..
Aku tak harap menyerah untuk terbiasa..
Bagaimana, jika kamu, dia dan mereka yang menjadi aku? Tak habis pikir kah jika rasa dan logika seperti bumi dan langit yang bersebrangan..
Tak sulit memang untuk menjadi aku
Tapi tak sanggup aku untuk melaluinya..
Semua hanya tentang ketidaksanggupanku
Karena menjauh dan menghilangkanmu dari pikiranku adalah ketidaksanggupanku..
Seakan aku tak peduli, pada terjalnya perjalanan kita..aku tak peduli sekacau apapun yang terjadi diantara kita, karena cinta mengalahkan benciku..
Karena bahagia mampu menaklukan amarah dan dendam, saat aku berada di dekatmu..

Rabu, 03 Februari 2016

Untuk seseorang yang pernah bersama di bulan maret

Kita sudah melewati banyak masa..
Dimana aku enggan denganmu, dan kamu belum waktunya menjatuhkan hati untukku
Kita sudah melewati waktu..
Dan telah menumbuhkan rasa yang mulai tak biasa..
Berawal dari suka yang kemudian tumbuh menjadi rindu, dan kita terus menikmatinya..
Kita kemudian semakin jatuh begitu dalam, dan waktu semakin merubah kita yg selanjutnya saling mencinta..
Kita mulai saling tak ingin kehilangan, kita mulai tertantang oleh perbedaan, kita mulai sering terbawa ego hingga tak jarang hadir emosi..
Semua menjadi semakin berarti, disaat kita semakin banyak melewati suka,dan duka yg datang sesekali..
Jangan lelah dengan kisah ini sayang,
Jangan berubah karena kadang aku tak seperti yang kamu mau..
Maaf, bila sudah banyak waktu yang membuatmu sedih saat denganku..

Rabu, 27 Mei 2015

Masih

Bagi kau yang merasa dekat di batinku
Bagi kau yang selalu dekat di hati..
Kepadamu raga ini jatuh berkali-kali..
Aku yang pernah mengakui kau anugerah terindah..
Tolong jangan pergi selepas mimpi..
Jangan berlalu setelah kemarau berganti hujan..
Kau tak sekedar hanya di pagi hari..
Kau tak selalu ada di malam hari..
Sesekali aku ingin kau tak ada..
Sekian detik aku membenci
Tapi rasa ini terlalu kuat untuk menepis godaan, terlalu hebat untuk menggantikan kau dengan yang lain..
Jangan tanyakan maksudku ini untuk siapa..
Tak akan ku jawab tulisan ini untuk siapa..
Karna hanya bagi kau yang merasa begitu dekat di batinku..Selamat malam sayang, selamat menikmati lelapmu..

Khayalan

Hari-hari yang melelahkan, penuh tawa dan sesekali tangis terasa begitu cepat berlalu...
Entah apakah aku sunguh menikmatinya ataukah terlalu resah menanti esok yang masih menjadi tanya..
Dan masih terdiam di kala senja akan berpamitan..
sesaat melamunkan kau yang ada disana..
mencuri kau jatuh ke dalam khayalan..
Membuat kau seakan tak pernah pergi dari sisi..
Melupakan sejenak disaat waktu tak kan lagi terukir sempurna, tanpamu..
Rasanya indah..
rasanya lengkap...
Rasanya tenang...
Bila waktu ku habiskan bersamamu..
Menumbuhkan cinta di setiap hari bersamamu..
Meletakkan lelahku di bahumu..
Mengikhlaskan bahagiaku di hidupmu..
Menghabiskan separuh usia hingga tua kita tumbuh bersama..
Namun sayang, akhirnya nanti kau tidak denganku..
Dan selamat sore khayalan..


Rabu, 22 April 2015

You

Saat nanti waktu telah jauh berlalu...
Tak kan lagi ada tentang hari ini, tak kan terulang lagi tentang kita yang pernah indah..dan tak kan terukir lagi yang lebih indah.. waktu membunuh semua kenangan.. masa depan mengubur semua yang telah berlalu..tapi tidak hatiku, tapi tak kan ragaku..dan dengan siapapun nantinya, aku pernah melaluinya denganmu..dan seperti apa akhirnya, aku pernah memulainya denganmu..tak peduli nanti, aku hanya ingin menghabiskan kesempatan berharga denganmu..lupakan bagaimana kita memulainya..lupakan seperti apa kita menyudahi akhirnya..karna menikmati ceritanya adalah ketiada akhiran kisah ini..

Kamis, 30 Oktober 2014

Semua Sudah Selesai

Selamat Malam..

Lama sekali tak menulis, mungkin sudah lupa rasanya berbagi..
dulu rasanya mudah, bernarasi non fiksi...
entah karena sedang pilu, sakit atau gelisah yang membuat segala kata mudah mengalir dalam kalimat yang sebagian besar abstrak tak bertuan untuk siapa tertuju...

Dulu rasanya terlalu sering hati dan pikiran tak pernah menyatu,
mungkin dulu terlalu mudah menunjukan narasi ini penuh dengan kesakitan, kesedihan, merindu yang tiada henti, menangisi setiap asa dan kekosongan hati...

Ah, aku sudah lupa semua itu...
dan pada malam yang tak lagi biru, aku hanya ingin waktu memaafkanku dan keadaan mendamaikanku dengan masa lalu, kesalahan dan segala sakit yang tak terbayar..